From: Sunny
Date: Fri, 9 Sep 2011 01:01:45 +0200
Subject: [dpr-indonesia] Politisi Golkar: Partai yang Kadernya Terlibat Korupsi Sebaiknya Dibubarkan
To:
Refl: Adakah partai politik di NKRI yang anggotanya tidak korupsi? Kalau tidak ada partai politik demikian, maka lenyapkanlah semua partai politik! Lantas bagaimana dengan TNI dan Pori yang bukan partai politik, karena anggotanya tidak boleh berpolitik, terkecuali para pensiunan perwira (jenderal)? Kalau anggota mereka korupsi apakah TNI/Polri juga sebaiknya dibubarkan?
http://us.detiknews.com/read/2011/08/10/101931/1700552/10/golkar-partai-yang-kadernya-terlibat-korupsi-sebaiknya-dibubarkan
Rabu, 10/08/2011 10:19 WIB
Politisi Golkar: Partai yang Kadernya Terlibat Korupsi Sebaiknya Dibubarkan
Elvan Dany Sutrisno – detikNews
Jakarta - Politisi Partai Golkar Bambang Soesatyo mendadak melempar wacana agar sebuah partai bisa dibubarkan. Partai seperti apa? Partai yang kadernya banyak terlibat korupsi.
"Belajar dari pengalaman Korea Selatan dan Thailand. Partai yang kadernya terlibat korupsi yang dimungkinkan sebagian hasil korupsi untuk mendanai partai, sebaiknya dibubarkan," tutur Bambang kepada detikcom, Rabu (10/8/2011).
Selain itu, parpol juga tidak boleh terlibat dalam kejahatan pemilu. Di dua negara tersebut juga ditegaskan tak boleh ada petinggi parpol yang melakukan kejahatan publik.
"Juga bila terlibat penipuan atau kejahatan Pemilu. Kader atau petingginya yang memegang jabatan publik melakukan pembohongan kepada publik," tuturnya.
Menurut Bambang, partai seperti itu berbahaya karena tidak fokus mensejahterakan rakyat bila berkuasa.
"Partai tersebut dibubarkan, dilarang eksis karena dinilai dapat membahayakan negara dan bangsa apabila mereka berkuasa," tandasnya.